Targethukumonline. Pati - Sundoluhur hari sabtu (24-09-2016) tampak ramai kunjungan para tokoh ulama-ulama maupun para santri dari sundoluhur sendiri bahkan juga dari pekalongan, batang, kendal, salatiga, semarang, demak, kudus dan juga dari kabupaten pati sendiri. Mereka menghadiri berbondong-bondong untuk hadiri Pengajian umum guna dalam rangka haul (ulang tahun wafat) sesepuh dari ajaran Rifa’iyah yakni KH. Jazuli yang di gelar Tokoh YARIS (Yayasan Rifa’iyah Syafi'iah) dari Desa Sundoluhur Pati.
KH.Jazuli Sidiq adalah tokoh ulama yang menyebarkan ajaran Rifa’iyah di Indonesia juga ada di Jawa Tengah termasuk di Kabupaten Pati dan di desa Sundoluhur dan menetap di Desa Sundoluhur hingga wafat dan di kebumikan di TPU (Tempat Pemakaman Umum) Sundoluhur hingga di kenang para santri-santrinya atau para pengikut ajaran Rifa’iyah yang ada di kabupaten pati maupun di jawa tengah bahkan di nusantara Bumi Indonesia.
Dalam acara tersebut telah mengundang orang nomer satu di kabupaten Pati Bupati H.Haryanto SH,MM,MSi berhalangan untuk hadir dikarenakan ada acara lain, ketidakhadiran bapak Bupati Pati diwakilkan oleh anggota DPRD dari partai Gerindra kabupaten Pati yakni bapak Suhardi selaku wakil ketua DPRD Kabupaten Pati, dalam waktu yang bersama salah satu anggota Panitia Penyelenggara mengatakan “bahwa setelah beliau wafat atau meninggal di teruskan putranya yaitu kanjeng romo KH.Zuhri hingga pengikut atau jama’ahnya berkembang pesat hingga sekarang dan acara ini untuk menghormati beliau (KH.Jazuli dan putranya KH.Ali Zuhri)” terangnya.
Dan jama’ah Rifa’iyah yang ada di kabupaten pati khususnya di Desa Sundoluhur telah guyub bersatu mendirikan yayasan yakni Yayasan Rifa’iyah Salafiyah (YARIS) dan yayasan tersebut telah mendirikan taman pendidikan maupun pondok pesantren untuk menciptakan generasi yang cerdas berakhlak dan berjiwa nasionalisme untuk YARIS sendiri maupun bagi bangsa dan negara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar