Insan pers independen Pati (IPIP), Baksos Korban Banjir di Desa Sinomwidodo, Kec. Tambakromo Pati, Jawa Tengah - Target Hukum Online

Breaking

Berita Seputar Hukum Dan Kriminal

test banner

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Jumat, 02 Desember 2022

Insan pers independen Pati (IPIP), Baksos Korban Banjir di Desa Sinomwidodo, Kec. Tambakromo Pati, Jawa Tengah

Targethukumonline. Pati - Banjir bandang yang melanda beberapa desa dalam semalam, cukup luas dampaknya, dalam hal IPIP melaksanakan giat kemanusiaan membagikan 200 makanan bungkus siap saji, mie instan serta ratusan botol air mineral.

IPIP berbagi dengan sesama di desa Sinomwidodo yang terdampak banjir bandang.


Pembina IPIP Slamet Widodo, SH., mengatakan, IPIP ini ditakdirkan lahir dan memiliki salah satu misi kemanusiaan, jadi setiap ada bencana seperti ini, kami akan ikut ambil bagian, Kamis tgl (31/11/22).


"Semoga apa yang kami lakukan bisa menjadi contoh kepada organisasi-organisasi yang lain ataupun komunitas-komunitas lain," paparnya.


Sementara, kepala desa (Kades) Sinomwidodo mengatakan, sejauh ini, kami masih membersihkan puing-puing rumah rusak dengan tenaga manusia, karena jika menggunakan alat berat yang besar itu, apakah jalan yang dilewatinya itu muat atau tidak.


"Dalam peristiwa itu, rumah roboh ada tiga, sedangkan yang rusak berat ada 200 an rumah. Untuk korban meninggal dunia (MD) ada satu orang, dan yang dirawat di rumah sakit (RS) ada empat orang," ungkapnya.


Desa saat ini, sangat membutuhkan uluran tangan dari sesama, terutama makanan yang sudah siap saji karena alat masak mereka turut hanyut.


"Obat-obatan dan juga alat pendidikan untuk anak-anak. Karena alat-alat pendidikanya, banyak yang turut hanyut terbawa arus banjir," tambahnya.


Selain itu, surat-surat atau dokumen lainnya juga turut hanyut. Surat-surat itu, diantaranya Ijazah, Sertifikat Tanah dan juga dokumen penting lainnya.


"Titik-titik lokasi yang terdampak banjir masih banyak membutuhkan bantuan, terutama alat berat untuk pengerukan sisa-sisa Lumpur dan puing-puing rumah yang hancur," paparnya.


Saya berharap, pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) memberikan bantuan alat berat jenis eksavator yang kecil, untuk meringankan beban dalam pengerukan itu.


"Kita himbau kepada warga agar selalu tetap waspada, terhadap cuaca yang ekstrim ini agar bisa sigap, ditakuti jika sampai terjadi banjir susulan," himbaunya. (RG/team)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad