Keluarga Mandiri Berikan Bantuan Kesehatan Gratis Pasca Banjir Besar - Target Hukum Online

Breaking

Berita Seputar Hukum Dan Kriminal

test banner

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Jumat, 12 Februari 2021

Keluarga Mandiri Berikan Bantuan Kesehatan Gratis Pasca Banjir Besar

 

Pelayanan Kesehatan Gratis Paska Banjir Besar Desa Tumaritis dan Desa Wanakaya -Haurgeulis, Indramayu, Jabar


targethukumonline.com-
INDRAMAYU --- Intensitas hujan yang tinggi tidak hanya menyebabkan banjir, melainkan juga memicu berbagai penyakit menular. Ipah A.Md.Keb ( Penggagas peduli kesehatan ) mengimbau kepada masyarakat terdampak, agar mewaspadai serta mencegah Kejadian Luar Biasa (KLB) penyakit menular yang kemungkinan bisa terjadi pascabencana banjir di Desa Karangtumaritis dan Desa Wanakaya. Jum'at (12/2/2021).

Musibah banjir yang terjadi di dua desa Karang tumaritis dan wanakaya mengetuk hati keluarga Bidan Ipah A.Md.Keb yang didampingi Suherman, SM ( suami ) yang perduli dan secara mandiri bergerak cepat dengan menggandeng rekanan dinas kesehatan dari puskesmas kec. Cipunagara kab. Subang serta apotek Welas Asih H. Usa dari pagaden subang. Memberikan bantuan kesehatan, guna mencegah penyakit menular pasca banjir.

" Ini adalah kejadian banjir luar biasa, tahun 1992 pernah juga terjadi banjir tpi hanya banjir kategori biasa, dan tidak sampai menyebabkan banjir besar apalagi sampai menenggelamkan dua desa yang menyebabkan ribuan warga mengungsi" ungkap Suherman,SM ( suami ) penggagas keluarga peduli kesehatan.

Suherman,SM juga menegaskan " kami akan terus memantau perkembangan kesehatan warga. Dan apabila pihaknya dibutuhkan kembali akan segera bertindak untuk membantu warga yang membutuhkan pelayanan kesehatan. Dan hari ini menjadwalkan pelayanan kesehatan gratis mandiri untuk desa Karangtumaritis blok 3,5,8 dan 10. Semua kegiatan dan obat -obatan biaya sendiri dan bekerjasama dengan dinas kesehatan cipunegara dan apotek welas asih H. Usa, saya berharap pemerintahan terkait juga harus memberikan perhatian lebih pasca banjir ini, masih banyak warga yang membutuhkan bantuan. Baik kesehatan maupun makanan untuk itu pemerintah sesegera mungkin mengambil tindakan". Ujarnya.

Sementara itu Ipah A.Md.Keb menambahkan " Banyak diketemukan sakit kutu air, alergi, pusing dan gatal -gatal yang dikeluhkan warga hal ini disebabkan karena beberapa hari bergelut dengan banjir. Biasanya yang sering muncul seperti diare, demam berdarah, kolera, tifus, ispa  Walaupun itu belum terjadi tetapi tetap harus diwaspadai " kata Ipah A.Md.Keb di sela-sela waktu istirahat kegiatan.

Kegiatan bantuan peduli kesehatan mandiri gratis ini di sambut antusias warga, dan mengucapkan terimakasih kepada keluarga Bapak suherman dan ibu Ipah A.Md.Keb beserta petugas kesehatan puskesmas kec. Cipunegara subang dan juga Apotek Welas Asih H.Usa pagaden subang yang sudah memberikan sumbangan baju layak pakai.

Banjir yang terjadi pada hari minggu malam tanggal 7/2/2021 terjadi akibat jebolnya 5 tanggul sungai cipunegara yaitu di blok 10,6,4,5 dan blok 1dan mengakibatkan 1 ( satu ) orang wanita meninggal dunia akibat terbawa arus sungai. Sementara kerugian tercatat hingga ratusan juta rupiah.

Pasangan suami istri Suherman,SM dan Ipah, A.Md.Keb turut serta putra - putri mereka dalam kegiatan amal peduli kesehatan mandiri merasa senang karena ikut berbagi memberikan bantuan apa yang mereka bisa dan mampu. Kendati pasangan keluarga tersebut berasal dari desa mangunjaya kec. Anjatan - Indramayu yang tidak terdampak banjir.

Sampai dengan berita ini diturunkan team targethukumonline.com sangat menyayangkan karena tidak menemukan posko kesehatan pasca banjir besar. Hal ini terkesan tidak adanya perhatian khusus dari pemerintahan terkait akan dampak kesehatan masyarakat pasca banjir besar. (Dho).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad