Target Hukum Online. Pati - Jumat barokah tgl (17/02) bertempat di Desa Kasiyan Kecamatan Sukolilo kabupaten Pati dengan dibukanya pabrik pengering jagung yang berstandar internasional petani jagung di sekitar Pati dan Grobogan kini tidak susah untuk menjual hasil panennya, dengan pabrik seluas kurang lebih satu hektar tersebut yang berkapasitas 150 ton per hari bisa mengcover hasil panen para petani jagung di sekitar Pati dan Grobogan.
Direktur utama Bapak Lunardi Widjaya selaku CEO PT. CORNINDO LESTARI INDONESIA berharharap agar kedepannya kapasitas produksi bisa di tingkatkan dari 150 ton perhari menjadi 300 ton perhari.
Tidak cuma di bidang pertanian, pria yang berusia sekitar 60 tahun ini juga bergerak di bidang properti rumah murah di Jabodetabek dan juga pabrik pengering jagung yang berkapasitas 1000 ton perhari di Sumbawa yang sudah produksi kurang lebih selama 3 tahun bahkan produksinya sampai di expor ke Philipina, untuk ekspansinya di Kabupaten Pati kedepan akan dikembangkan dan didirikan di kecamatan Tambakromo juga akan di bangun pabrik pengolahan jagung seperti di desa kasiyan tersebut, malah rencanaya untuk kapasitas per/hari akan di tingkatkan menjadi 300 ton perhari ungkap beliau.
Selama ini kebutuhan jagung ditingkat Nasional masih saja kurang hampir 10 juta ton kebutuhan masih sebagian import dari luar negeri. Untuk meningkatkan kapasitas produksi maka dengan dibukanya pabrik pengolahan jagung ini bisa membuka lebih banyak lahan jagung disekitar Kabupaten Pati secara maksimal. Juga keuntungan dari petani dalam menjual hasil panennya bisa terpenuhi dengan baik karena daya tampung pabrik bisa menyerap kebutuhan petani lokal. Kedepannya kerjasama dari dinas terkait dan kelompok Gapoktan dari masing-masing desa didaerah Kecamatan Sukolilo Kayen dan sekitarnya mampu memenuhi kebutuhan nasional sebagai sentral penghasil jagung lokal. (drmto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar