Mengintip Kehidupan Malam Dimuseum Fatahillah

Targethukumonline. Jakarta - Mengintip kehidupan malam di stasiun Fatahillah, rabu tgl (27/12/17) kawasan area dengan pemandangan yang eksotis sebuah kota tempoe doeloe peninggalan VOC Belanda dengan ornamen khas bangunan Eropa.

Mengintip trend wisatawan di museum Fatahillah.

Mengingat kota tua dan stasiun Fatahillah sejarah jaman Belanda yang mana pernah menjadi pusat pemerintahan Hindia Belanda juga perdagangan rempah-rempah dari Nusantara ke berbagai belahan Dunia. Tempat ini sangat luas dan ramai dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara, dikelilingi para pedagang, penjual sewa sepeda onthel dan banyak lainnya.

Terdapat juga perkantoran museum seperti museum wayang kulit dan bandar kota sehingga pada waktu malam dikunjungi sekitar ribuan orang dari berbagai daerah yang ada di Ibu Kota Jakarta.

Dari pedagang oleh oleh khas kota sunda juga mampu memberikan warna tersendiri, dengan kepuasan  para pengunjung yang ingin membawa cenderamata, baik baju, kaos dan banyak lainnya.

Saat awak media targethukum sedang berkunjung sore haripun sudah mulai ramai hingga tengah malam, sebuah wisata malam yang memberikan nilai positif bagi masyarakat baik dari sejarah atau suguhan tempat seperti kembali ke tempoe doeloe.

Tempat wisata yang dikelola oleh pemprop DKI sudah menjadi icon  kota kuno, baik sekarang ini yang selalu dikunjungi saat liburan sekolah oleh para pelajar, mahasiswa maupun anak-anak sekolah lainnya.

Begitu menggeliat rangkaian wisatawan yang memberikan dampak yang luar biasa, baik perekonomian saat ini pendapatan devisa bagi negara maupun pemerintah daerah, oleh sebab itu kawasan di stasiun Fatahillah menjadi rujukan wisatawan dari luar kota maupun daerah sebagai salah satu  tempat paling menarik untuk dikunjungi.

Salah satu pengunjung oleh tim Targethukum saat diwawancarai mengaku bernama Cikru bersama keluarga dan dua anaknya dari Semarang Jawa tengah yang datang jauh-jauh hanya untuk melihat museum Fatahillah, beliau mengatakan tempat ini rame mas, apalagi diwaktu malam minggu sering ada kegiatan kesenian seperti musik angklung, ada juga pagelaran wayang kulit, pengajian umum dan acara acara betawian, dulu pernah kita ke sini juga mas, dan tempatnya sekarang luas tidak berubah sehingga aman dan nyaman untuk berkunjung dimuseum Fatahillah ini. (Ku$diyanto).